Inilahdepok.id – Forum warga Kecamatan Cipayung gelar mancing bareng di Situ Citayam pada Minggu (26/8).
Kegiatan mancing bareng itu dihadiri oleh Wali Kota Depok Mohammad Idris dan Camat Cipayung. Kegiatan itu digelar dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 79 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI).
“Kegiatan ini perdana bergulir untuk memberikan hiburan kepada masyarakat Cipayung dan sekitarnya sekaligus memeriahkan Peringatan HUT ke-79 RI,” ujar Ketua Panitia Pelaksana, Nelson Leonardo Warella.
Dikatakannya, sebanyak 1.300 kilogram (kg) ikan dari jenis Nila, Lele, Patin, dan Ikan Mas dilepas ke dalam Situ Citayam.
Lebih dari 1.000 pemancing berebut mencari ikan dengan menggunakan alat pancing atau jorannya.
Lewat kegiatan ini, lanjut Leo, diharapkan masyarakat dan pemerintah lebih memberikan perhatian terhadap kondisi Situ Citayam.
Terutama dari sisi inlet Situ yang telah rusak sehingga air tidak bisa masuk ke dalam Situ tersebut.
“Semoga ke depannya Situ Citayam ini bisa semakin baik kondisinya, karena kami sangat berharap situ ini bisa menjadi destinasi wisata bagi warga Depok dan sekitarnya,” pungkasnya.
Di sela-sela mancing bareng, panitia juga memberikan doorprize kepada peserta, seperti mesin cuci, televisi, kompor gas, kipas angin, setrikaan, dan sepeda gunung.
Di mana 1,3 ton atau 1.300 kilogram (kg) berbagai jenis ikan ditebar pada kegiatan mancing bareng warga yang diadakan di Situ Citayam.
Wali Kota Depok Mohammad Idris mengucapkan terima kasih kepada camat dan lurah atas terselenggaranya acara Mancing Bareng Wali Kota ini.
“Tetapi ada sebuah pelajaran dalam mancing, niatnya mancing itu mendidik kesabaran, kita cari umpan, kailnya, waktunya yang pas usaha kerja keras,” ujar Idris.
Dia mengatakan, biasanya waktu paling efektif memancing itu saat pagi atau sore hari, sebab ikan-ikan biasanya mencari makan di waktu itu.
“Di hari Kemerdekaan dimeriahkan dengan kebahagiaan kita, mudah-mudahan tahun-tahun ke depan, 2045, 100 tahun Kemerdekaan RI, kita akan mendapatkan pemimpin yang dapat membahagiakan menyejahterakan seluruh rakyat Indonesia,” jelasnya.
Jadi tahun 2045 tidak ada lagi orang Indonesia yang kelaparan, sebab, ujar Kiai Idris, hal ini sudah tercantum dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) di pemerintah pusat.
“Maju, berkelanjutan dan untuk menghilangkan zero kemiskinan,” pungkas Mohammad Idris.
Sebagai informasi, selain disediakan hadiah bagi para pemenang mancing bareng, juga berbagai doorprize, seperti sepeda gunung, kulkas, mesin cuci, setrika, kompor gas dan lain-lain.
