Putih Telur vs. Kuning Telur, Mana yang Lebih Penting untuk Kesehatan?

Inilahdepok.id – Telur adalah salah satu makanan super yang kaya akan nutrisi.

Namun, perdebatan sering muncul mengenai bagian mana dari telur yang lebih penting bagi kesehatan: putih telur atau kuning telur? Beberapa orang memilih putih telur karena rendah kalori dan lemak, sementara yang lain menganggap kuning telur lebih bermanfaat karena kaya akan vitamin dan mineral.

Artikel ini akan membahas kandungan nutrisi, manfaat, dan siapa yang sebaiknya mengonsumsi putih atau kuning telur sesuai kebutuhan kesehatan mereka.

Kandungan Nutrisi Putih Telur

Putih telur adalah bagian telur yang bening dan mengelilingi kuning telur.

• Kandungan utama putih telur:
  • Protein tinggi: Mengandung sekitar 3,6 gram protein per butir (ukuran sedang).
  • Kalori rendah: Hanya sekitar 17 kalori per butir.
  • Tanpa lemak dan kolesterol: Cocok untuk orang yang ingin menjaga berat badan atau memiliki kondisi kesehatan tertentu.
  • Mineral: Mengandung natrium dan kalium.

Manfaat Putih Telur

1. Mendukung Pembentukan Otot:
   Tingginya kandungan protein membuat putih telur menjadi pilihan populer di kalangan atlet dan mereka yang ingin meningkatkan massa otot.
2. Pilihan Rendah Kalori:
   Cocok untuk program diet rendah kalori karena mengenyangkan tanpa menambah banyak kalori.
3. Bebas Kolesterol:
   Sangat baik untuk orang yang memiliki kadar kolesterol tinggi atau berisiko penyakit jantung.

Kandungan Nutrisi Kuning Telur

Kuning telur adalah bagian kuning yang terletak di tengah telur.

• Kandungan utama kuning telur:
  • Protein: Sekitar 2,7 gram protein per butir.
  • Vitamin dan Mineral: Kaya akan vitamin A, D, E, K, B6, dan B12, serta mineral seperti zat besi, fosfor, dan selenium.
  • Lemak sehat: Mengandung lemak tak jenuh yang baik untuk jantung.
  • Kolesterol: Mengandung sekitar 186 mg kolesterol per butir, yang sering menjadi kontroversi.

Manfaat Kuning Telur

1. Nutrisi yang Kompleks:
   Kuning telur mengandung sebagian besar vitamin dan mineral dalam telur, termasuk kolin yang penting untuk fungsi otak.
2. Meningkatkan Kesehatan Mata:
   Kaya akan lutein dan zeaxanthin, antioksidan yang membantu mencegah degenerasi makula dan menjaga kesehatan mata.
3. Sumber Vitamin D:
   Membantu penyerapan kalsium untuk tulang yang lebih kuat.
4. Kolesterol yang Tidak Selalu Buruk:
   Penelitian terbaru menunjukkan bahwa kolesterol dalam kuning telur tidak secara langsung meningkatkan kolesterol darah pada kebanyakan orang.

Mana yang Lebih Penting?

Pemilihan antara putih telur dan kuning telur tergantung pada kebutuhan dan kondisi kesehatan individu.

1. Pilih Putih Telur Jika:

• Anda ingin mengurangi asupan kalori.
• Anda memiliki risiko tinggi penyakit jantung atau kolesterol tinggi.
• Anda fokus pada asupan protein tanpa tambahan lemak.

2. Pilih Kuning Telur Jika:

• Anda membutuhkan nutrisi penting seperti vitamin D, kolin, atau antioksidan.
• Anda tidak memiliki masalah kolesterol.
• Anda ingin mendapatkan manfaat dari lemak sehat.

3. Konsumsi Keduanya Jika:

• Anda tidak memiliki pembatasan diet tertentu.
• Anda ingin memanfaatkan semua nutrisi yang terdapat dalam telur secara utuh.

Mitos vs. Fakta Tentang Kolesterol dalam Kuning Telur

Salah satu alasan utama orang menghindari kuning telur adalah kandungan kolesterolnya. Namun, studi terbaru menunjukkan bahwa:

• Kolesterol makanan (dalam kuning telur) tidak berdampak signifikan pada kolesterol darah untuk sebagian besar orang.
• Lemak jenuh dalam makanan memiliki pengaruh lebih besar terhadap peningkatan kolesterol darah daripada kolesterol dalam kuning telur.

Kecuali Anda memiliki kondisi medis tertentu, kuning telur aman dikonsumsi dalam jumlah moderat.

Kesimpulan: Putih, Kuning, atau Keduanya?

Putih telur dan kuning telur memiliki manfaatnya masing-masing.