Inilahdepok.id – Program Kartu Depok Sejahtera atau KDS merupakan janji kampanye Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok kedepan dilanjutkan oleh Imam Budi Hartono menjadi KDS plus.
Program KDS plus ini untuk bidang pendidikan, di mana siswa berprestasi akan mendapatkan beasiswa dari Pemerintah Kota Depok, jika Imam Budi Hartono menang di Pilkada Serentak 2024.
“Janji kampanye Idris-Imam kita lanjutkan yaitu KDS. Kita lanjutkan nanti KDS plus,” kata Imam Budi Hartono, Selasa (25/6).
Imam mengatakan program KDS plus ini nanti para pelajar di Kota Depok yang berprestasi di akademik dan olahraga dapat beasiswa dari pemerintah kota.
Sebelumnya kata Imam siswa yang dapat beasiswa dari Pemkot Depok ini untuk warga yang kurang mampu atau warga yang masuk dalam data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS).
“Kedepan kita akan melakukan beasiswa untuk para masyarakat yang berprestasi dari sisi akademisi dari segi seni olahraga budaya, semua kita akan apresiasi,” tutur pria yang kini menjabat sebagai Wakil Wali Kota Depok.
Imam menambahkan pemberian beasiswa ini diperuntukkan untuk warga Depok untuk jenjang SD, SMP, SMA, dan perguruan tinggi.
Khusus beasiswa perguruan tinggi warga Depok yang kuliah di kampus di sekitaran kota tersebut seperti Universitas Indonesia (UI), PNJ, Gunadarma, BSI, SEBI, Universitas Pamulang, dan Universitas Nasional.
“Sekitar Kota Depok kampusnya. Syarat pertama adalah warga Depok yang tinggal di Depok dan IPK nya minimal 3,0,” tutur Imam.
Imam menilai selama 25 tahun Kota Depok berdiri fasilitas pendidikan di kota tersebut mengalami peningkatan.
Bahkan di kepimpinan Idris-Imam telah membangun sekolah negeri Aliyah dan sekolah negeri baik SD, SMP dan SMA terus bertambah.
“Sedikit demi sedikit kita akan bangun sekolah negeri. Sekarang ini sudah 34 SMP negeri dan SMA negeri ada 15. Alhamdulillah memang masih kurang itulah yang harus kita kerjakan ke depan,”
“Insya Allah kita coba perjuangkan sesuai dengan kemampuan dari APBD Kota Depok. Mudah-mudahan APBD semakin meningkat semakin banyak diberikan buat masyarakat Kota Depok,” pungkasnya.
