“Di simulasi 2 pasang pun Imam-Ririn mengungguli Supian-Intan dengan 66,9 persen berbanding 26 persen.
“Kemungkinan melawan kotak kosong selalu ada, dari survei kami pasangan Imam-Ririn mendapatkan 80,9 persen saat melawan kotak kosong yang hanya 12 persen, sisanya 7 persen belum memustuskan”, ucapnya.
Menurut Ibnu, Imam dan Ririn masih memiliki kesempatan untuk optimalisasi meski saat ini dua nama tersebut cenderung kuat dibandingkan dengan pasangan lain.
“Pekerjaan rumah bagi Walikota baru Depok ke depannya harus bisa menjawab permasalahan Kota Depok antara lain soal pengangguran, kemacetan dan juga harga sembako yang terus naik,”
“Itu 3 hal teratas permasalah yang kota Depok yang tertangkap oleh survei KedaiKOPI ,” jelasnya.
Ia mengatakan survei Kedai Kopi dilaksanakan pada 3 sampai 9 Juli dengan metode face to face interview.
Melibatkan 400 responden masyarakat yang tersebar di 11 kecamatan dengan error samping kurang lebih 4,8 persen pada interval kepercayaan 95 persen.
“Responden berada pada rentang usia 17-65 tahun,” tuturnya.