Namun, tanggal ini masih bersifat perkiraan dan akan dipastikan melalui proses rukyatul hilal (pengamatan bulan) yang dilakukan oleh otoritas keagamaan setempat, seperti Kementerian
Agama di Indonesia atau lembaga serupa di negara lain.
Proses rukyatul hilal dilakukan pada tanggal 29 Syakban (bulan sebelum Ramadhan) untuk menentukan apakah bulan baru telah terlihat.
Jika hilal terlihat, maka keesokan harinya diumumkan sebagai awal Ramadhan. Jika tidak, bulan Syakban digenapkan menjadi 30 hari, dan puasa dimulai dua hari setelahnya.
Persiapan Menyambut Bulan Ramadhan 2025
Menyambut bulan suci Ramadhan, ada beberapa hal yang bisa dipersiapkan agar ibadah puasa dan amalan lainnya bisa berjalan dengan maksimal:
- Persiapan Fisik
- Persiapan Mental dan Spiritual
- Tingkatkan ibadah sunnah seperti shalat tahajud, membaca Al-Qur’an, dan berdzikir.
- Mulai memperbanyak istighfar dan memohon ampunan kepada Allah SWT.
- Buat target ibadah selama Ramadhan, seperti khatam Al-Qur’an, meningkatkan sedekah, atau memperbaiki hubungan dengan orang lain.
- Persiapan Logistik
- Siapkan kebutuhan selama Ramadhan, seperti bahan makanan untuk sahur dan berbuka.
- Rencanakan menu sehat dan bergizi untuk menjaga stamina selama berpuasa.
- Siapkan anggaran untuk sedekah, zakat fitrah, dan kebutuhan ibadah lainnya.
- Persiapan Lingkungan
Keutamaan Bulan Ramadhan