- F054952CEF20F0CD41E9111C0F7F3DC2

Dinas PUPR Depok Benahi Kabel Semrawut di Dua Lokasi

  • Bagikan

inilahdepok.id – Pemerintah Kota Depok melalui Dinas PUPR melakukan pemotongan kabel udara yang sudah sangat semrawut di kawasan Jalan Tole Iskandar dan Siliwangi, Selasa (26/9/2023).

Untuk kabel udara Semrawut yang dipotong tersebut sepanjang 6,3 kilometer.

“Pemotongan kabel udara ini adalah program lanjutan dari Margonda 1 dan 2. Sekarang kita turunkan kabel udara yang tidak aktif,” ujar Wali Kota Depok, Mohammad Idris.

Mohammad Idris menuturkan jika sasaran penurunan kabel udara berikutnya itu di ruas jalan raya Akses UI dan Juanda yang merupakan jalan nasional.

Baca Juga :  Verifikasi Capai 95 Persen, 2.211 Unit RTLH di Depok Akan Diperbaiki

“Untuk sasaran penurun kabel udara di jalan-jalan raya seperti jalan Akses UI dan Juanda itu milik nasional perlu minta izin,” terang Mohammad Idris.

Lebih lanjut, Mohammad Idris menjelaskan jika kabel yang diturunkan itu sudah tak aktif sesuai kesepakatan bahwa kabel milik provider ditempatkan di bawah atau dipendam.

“Kabel yang dipotong sudah tidak diaktifkan lagi karena mereka sudah sepakat harus kabel udara dipindahkan dibawah,” jelasnya.

Disisi lain, Kepala Dinas PUPR Depok, Citra Indah Yulianty menerangkan jika relokasi atau penurunan kabel udara di dua jalan raya ini totalnya sepanjang 6,3 kilometer.

Baca Juga :  Abdy Yuhana : Sistem Pemilu Indonesia Harus Berinduk ke Pancasila, Jangan Lemahkan Persatuan!

“Relokasi (kabel udara) di Jalan Tole Iskandar dan Jalan Raya Siliwangi 6.3 kilometer. Jadi itu 3.7 kilometer jalan provinsi Tole Iskandar dan 2,6 kilometer Jalan Siliwangi yakni jalan kota,” jelas Citra Indah Yulianty.

Kemudian, Citra Indah Yulianty mengatakan untuk penurunan kabel udara di jalan provinsi itu masih menunggu perizinan.

“Jalan provinsi menunggu perizinan ke provinsi khusus kabel udara milik Telkom,” kata Citra.

Citra Indah Yulianty menambahkan untuk pelaksanaan penurunan kabel ini sebetulnya dijadwalkan selesai 17 Agustus 2023.

Tetapi nyatanya progres di lapangan tidak sesuai, jadi diperlukan langkah tegas.

Baca Juga :  Pertama, Jokowi Terbang dengan Pesawat Kepresidenan Merah Putih

“Jalan kota 2,6 kilometer itu dijadwalkan selesai 17 Agustus 2023 kemarin sudah harus turun atau bersih baik kabel maupun tiang – tiang operator,” ucap Citra.

“Progres di lapangan tak sesuai yang diharapkan, jadi diperlukan langkah langkah tegas sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” imbuh Citra.

Citra Indah Yulianty melanjutkan untuk saat ini baru mencapai kurang lebih 800 meter sisi kiri dari Simpangan dan akan dilanjutkan pemutusan dan relokasi oleh Dinas PUPR Kota Depok melalui bidang bina konstruksi dibantu oleh satgas pemeliharaan.

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *