- F054952CEF20F0CD41E9111C0F7F3DC2

Walau Gejala Covid BA.4 – BA.5 Lebih Ringan Dari Omicron, Kemenkes: Tetap Waspada!

  • Bagikan
Walau Gejala Covid BA.4 - BA.5 Lebih Ringan Dari Omicron, Kemenkes: Tetap Waspada!

inilahdepok.id – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menegaskan bahwa gejala subvarian Covid-19 BA.4 dan BA.5 dinilai lebih ringan dibandingkan varian Omicron maupun Delta.

Dua subvarian itu sudah teridentifikasi di Indonesia sejak awal Juni lalu.

“Kita tidak usah terlalu mempermasalahkan subvarian-nya ya. Apalagi sekarang subvarian BA.4 dan BA.5.

Ini lebih ringan gejala yang ditimbulkan dibanding dengan Omicron sebelumnya maupun dari Delta,” kata Juru Bicara Kemenkes Mohammad Syahril.

Baca Juga :  Positif COVID-19 di Depok Pada Sabtu 24, Sebanyak 142 dan Sembuh 146 Orang

Syahril menjeladkan bahwa subvarian BA.4 dan BA.5 ini memang memiliki kemampuan lebih cepat menular dibandingkan varian Omicron sebelumnya.

Selain itu, kedua subvarian baru itu juga memiliki karakteristik untuk menurunkan kemampuan terhadap terapi beberapa jenis antibodi monoklonal hingga memiliki kemampuan untuk lolos dari perlindungan kekebalan vaksinasi dan infeksi varian Omicron.

“Yang mungkin perlu kita waspadai yaitu immune escape,” katanya.

Syahril juga mengatakan bahwa dari 20 kasus yang dilaporkan dari kedua subvarian itu, mayoritas mengalami gejala ringan dengan yang paling banyak dilaporkan adalah demam dan batuk.

Disusul sakit tenggorokan, pilek, mual, badan pegal, dan ada pula yang tidak bergejala.

Baca Juga :  Update Covid-19 per 27 Juni di Indonesia, Catat Rekor!

Dari 20 pasien yang telah diidentifikasi, delapan orang merupakan pasien berjenis kelamin laki-laki, dan 12 lainnya perempuan.

Terkait status vaksinasi, Syahril pun melaporkan bahwa terdapat tiga pasien anak yang belum mendapatkan vaksin Covid-19.

Kemudian dua orang baru mendapatkan vaksin satu dosis, lima orang rampung mendapatkan vaksin dua dosis.

Lalu sembilan orang sudah mendapatkan booster atau suntikan dosis ketiga, dan satu orang pasien telah mendapatkan booster dua kali atau empat dosis vaksin Covid-19.

Baca Juga :  Larangan Mudik Lebaran 2021, Imam Budi: Sudah Tepat

“Semua pasien sudah selesai isomannya dan sudah dinyatakan sembuh. Rata-rata semua bergejala ringan kecuali satu orang, 20 tahun perempuan di Jakarta.

Memang ada keluhan sesak napas, sehingga dikategorikan masuk ke gejala sedang. Tapi Alhamdulillah sudah dipulangkan, sudah sembuh,” Jelasnya. ***

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *