Inilahdepok – Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskndar menilai pemindahan Ibukota perlu didukung. Karena ini sudah menjadi perjuangan nasional sejak lama. Wacana ini pernah mencuat saat kepemimpinan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Namun saat itu belum terealisasi. Dan kini wacana itu mencuat kembali di era Joko Widodo.
“Pemindahan Ibukota sudah dimulai sejak Bung Karno dulu dengan harapan Palangkaraya sebagai tengahnya Indonesia. Saya rasa ini perjuangan nasional, perjuangan semua. Tinggal kapan bisa dimulai,” kata Cak Imin saat halal bi halal di rumahnya di Ciganjur, Sabtu (8/7/2017).
Dia berpendapat bahwa wacana pemindahan ini sebagai upaya pemerataan. Mengingat Jakarta sudah terlalu padat dan roda perekonomia lebih banyak terjadi disini. Dikatakan dia, hampir 90 persen uang daerah ada di Jakarta sehingga sangat diperlukan pemertaan ke wilayah lain. Namun Cak Imin mengingatkan, untuk merealisasi wacana itu harus realistis.
“Cuma apakah APBN cukup? Harus realistis tahapannya sehingga tidak menggangg prioritas pembangunan,” tukasnya.
Dia menuturkan untuk pemindahan Ibukota diperlukan biaya yang sangat besar sehingga harus disesuaikan dengan kemampuan. Namun dia menyarankan bisa dilakukan kerjasama dengan swasta dan sebagian dari APBN.
“Ini perjuangan lama jaman Pak SBY juga ingin memindah tapi belum berhasil. Semoga jaman Jokowi berhasil,” pungkasnya.(cz/id)