inilahdepok.id – Untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang nilai demokrasi dan memaknai jalannya proses pemilu.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pusat menggelar festival film pendek. Festival film ini bertajuk “Dari Keluarga untuk Indonesia Memilih”.
“Lomba pembuatan film ini diadakan di seluruh Indonesia untuk kalangan umum,” kata pantia pelaksana Jordy Maharani, kepada awak inilahdepok.id saat melakukan sosialisasi lomba tersebut, 28/10.
Maharani menjelaskan lomba film ini diselengarakan oleh KPU Pusat. Dimana mengambil tema tentang keluarga bertujuan untuk membangun masyarakat dan pelajar yang sudah memiliki hak suara. Untuk melakukan pemilihan saat pemilu.
Selain itu juga isi dan tema cerita flim harus bersifat non partisan, tidak mengandung unsur SARA (Suku, agam, ras, dan antargolongan), pornografi dan hal lainya, yang bertentangan dengan etika, norma dan hukum yang berlaku di Indonesia.
“Dimulai dari keluarga, karena orangtua mengajarkan kepada anaknya. Intinya flim ini dibuat untuk menyadarkan masyarakat memilih,” katanya.
Lebih lanjut flim yang dibuat berdurasi 5-10 menit, dengan judul yang ditentunkan tadi. Namun, harus dibalut dengan gendre drama dan eksennya.
“Kita mulai pendaftaran 1 Oktober hingga 1 Desember 2016. Untuk total hadiah sebanyak Rp 50 juta, kita ambil juara 1 Rp 25 juta, juara 2 Rp 15 juta, dan juara 3 Rp 10 juta,” paparnya.
Sementara salah satu juri yang juga aktor flim Indonesia, Mathias Muchus mengatakan, sosialisasi flim pendek soal Pilkada untuk menyentuh sisi pemuda di bangsa ini.
Mereka katanya, memiliki kewajiban dan upaya peran aktif untuk kota dan negaranya.
“Intinya pelajar atau pemuda yang sudah memiliki hak suara, karena mereka keterlibatan secara aktif,” kata Mathias Muchus.(ctr/id)
